HadisKetiga. "Jika malam Nishfu Sya'ban tiba, maka salatlah di malam hari, dan berpuasalah di siang harinya, karena sesungguhnya pada malam itu, setelah matahari terbenam, Allah turun ke langit dunia dan berkata, 'Adakah yang beristighfar kepada Ku, lalu Aku mengampuninya, Adakah yang memohon rezeki, lalu Aku memberinya rezeki , adakah
Haditstentang Ikhlas dari Sabda Rasulullah SAW. Perbesar. Alquran. Foto: Pixabay. Perlu diingat, setiap amal perbuatan itu harus didasari oleh niat ikhlas hanya karena Allah SWT. Hal tersebut diterangkan dalam beberapa hadits tentang ikhlas yang diambil dari buku Ikhlas, Kunci Diterimanya Ibadah terbitan Akhbar Media Eka Sarana berikut.
Bukankahtujuan hidup kita di dunia ini adalah mengharap ridho Allah SWT? Nah, untuk mendapatkan ridho-Nya, maka kita harus melakukan apa yang diperintahkan-Nya dan menjauhi larangan-Nya. serta dimudahkan untuk menjalani perubahan dalam hidup. Mungkin itu saja yang bisa Saya bagikan kali ini tentang cara hijrah untuk menjadi pribadi yang
Makaseorang yang memiliki prinsip hidup mencari ridho Allah adalah mereka yang menuhankan Allah sekaligus memiliki prinsip Lailahaillallah. Dan siapa yang memiliki filosofi Lailahaillallah dan mengucapkan dengan ikhlas ( mengerti dari dalam hati ) Maka pasti ia akan masuk Syurga dan siapa diakhir kalamnya mengucapkan kalimat Lailahaillallah pasti masuk syurga ( Sabda Nabi Muhammad ).
Ridhaartinya rela, mencari Ridha Allah artinya mencari apa yang membuat Allah rela pada diri manusia. Maka seseorang yang memiliki prinsip hidup mencari ridho Allah adalah mereka yang benar-benar menuhankan Allah sekaligus memiliki prinsip Lailahaillallah.
Selainmendapatkan ridho Allah, ia juga diganjar oleh pahal yang setimpal. Sekecil apapun amalan yang dikerjakan, akan selalu ada balasannya. Begitupun sebaliknya. Ingatlah Allah Maha Mengetahui segala yang ada di langit dan di bumi. Melakukan Perbaikan; Motto hidup yang baik dan benar yakni, "hari ini harus lebih baik dari hari sebelumnya".
LafazAllah di Lautan , di lihat dari Satelit Lafaz Allah di Tangan kita dua Tempat suci umat islam, di lihat dari atas satelit, berkilau. MEKKAH BERKILAU --Ini adalah hasil pencitraan dari IKONOS Satelite milik Space Imaging Inc, AS. Masjidil Haram yang 'diintai' oleh AS pada 31 Oktober 1999 itu menampilkan fenomena menakjubkan.
jwVc. Jakarta, NU OnlineRidha artinya rela, mencari Ridha Allah artinya mencari apa yang membuat Allah rela pada diri manusia. Maka seseorang yang memiliki prinsip hidup mencari ridho Allah adalah mereka yang benar-benar menuhankan Allah sekaligus memiliki prinsip orang kerap bertanya bahwa apa yang dilakukannya mendatangkan ridha Allah atau tidak. Terkait hal ini, Pengasuh Pondok Pesantren Raudhatul Muhibbin Caringin, Bogor KH M. Luqman menjelaskan tiga hal yang bisa dilihat apakah Allah ridha atau Luqman menerangkan, ridho Allah diketahui lewat, pertama, hal-hal yang diridhai oleh Allah, baik ucapan maupun perbuatan. โLahir maupun batin,โ ucapnya dikutip NU Online, Jumat 12/10 lewat menurut Direktur Sufi Center Jakarta ini, hati kecil manusia yang paling dalam akan bicara bahwa hal itu dirihai atau tidak.โKetiga, tumbuhnya rasa yakin yang menghapus kegalauan, keraguan, dan ketakutan,โ jelas Kiai Luqman. Fathoni
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Mencari ridho artinya melakukan sesuatu dengan semata-mata karena Allah SWT. Maka dengan itu jika seseorang yang memiliki prinsip untuk dengan semata-mata mencari ridho Allah yaitu mereka yang berniat melapazd kan di dalam hatinya dengan kata lailahaillah di sertai dengan penuh yang memiliki filosofi lailahailallah dan tentu barang siapa yang akhiri kalam nya dengan mengucap kalimat lailahailallah lantas mereka akan masuk surga sabda nabi Muhammad tetapi yang di maksud mencari Allah itu bukan hanya sholat,berzikir, atau mengaji namun itu semua memiliki makna yang sangat luas ini Yang di sebut dengan menyangkut filosofi hidup atau menyangkut ideologi. Jadi konsekwensinya jika seseorang yang benar-benar niatnya tulus dengan mencari ridho Allah SWT maka ia akan mengikuti apa yang di ingin kan Allah SWT karena tentu jika seseorang itu ia akan banyak berbuat baik,berbagi lembut,tidak menyakiti orang lain atau menyinggung perasaan seseorang dan titik akhirnya yaitu memanifestasikan kehendak Allah karna sikap-sikap yang baik yang membiasakan Rahmat bagi semesta Alam inilah yang menjadi ukurannya jadi prinsip-prinsip inilah yang saat ini terkikis dan semakin langka kita temukan karna saat ini banyak orang yang bertindak sebaliknya atau bisa di katakan manusia-manusia mencari murka Allah SWT tapi tidak mencari ridho Allah SWT. Kalo kita kiat-kiat pada masa sekarang ini hak-hak rakyat kecil yang tertindas di abai kan begitu saja kebenaran di lecehkan,keadilan,di injak-injak kebohongan di ikuti semakin banyak orang yang bertindak semuanya tanpa menghiraukan perasaan saudaranya padahal nabi Muhammad telah bersabda dalam hadist nya yang berbunyi "barang siapa yang menyakiti orang mukmin atau orang yang baik di ridhoi oleh Allah SWT maka ia menyakiti rasul-nya begitu pun sebaliknya dan barang siapa yang menyakiti rasul-nya maka ia menyakiti Allah SWT" jadi itu semua sangat jelas jika seseorang yang menyakiti rakyat kecil dan menyakiti saudara-saudara nya maka Allah SWT pasti akan sangat murka terhadap seseorang tersebut beda dengan orang terdahulu karna kebanyakan orang terdahulu atau leluhur bangsa ini mereka sangat menjunjung prinsip ini, Mereka Sangat takut kepada Yang maha kuasa dan mereka sangat mengupayakan terciptanya keamanan oleh karna itu kita bisa mengambil ibroh atau pembelajaran mulai pada saat ini slalu menghormati sesama,jagalah perasaan manusia,penuhilah hak orang lain dan jalanilah hidup ini semata-mata karna Allah SWT. Begitu pun sebaliknya ketika banyak hati yang tidak saling meridhoi maka Allah SWT tidak mungkin ridho dan jika kita melakukan perbuatan dengan tidak semata-mata karna Allah SWT maka Allah SWT juga tidak mungkin ridho terhadap perbuatan yang kita perbuat tersebut. Alangkah buruknya manusia yang menyebah Allah SWT lantaran masuk ingin di selamat kan dalam api seandainya surga dan neraka tak ada apakah engkau akan tetap Lihat Diary Selengkapnya
Di penghujung Ramadhan ini saya ingin membahas tentang makna โridhoโ kepada ALLAH yang sebenarnya. Memahami makna kata โridhoโ ini penting karena sering kali kita selalu mendengar banyak ceramah yang mengatakan โkita harus mencari ridho ALLAHโ. Apa sih arti ridho itu sebenarnya? kenapa menjadi hal penting dalam hidup manusia untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat? Sering kali kata ridho ini dijadikan alasan penyebab sebuah kegagalan dalam mencapai impian, banyak orang lalu mengatakan bahwa ALLAH belum ridho dengan keinginannya sehingga apa yang diinginkan tidak dikabulkan alias tidak terwujud. Betulkah seperti itu cara memahami makna dari Ridho Allah yang sebenarnya? Padahal terwujud atau tidaknya keinginan seseorang adalah hasil dari pikirannya sendiri. Saya ingin memulai memahami makna kata โridhoโ dari asal katanya dulu ya. Ridho berasal dari kata radhiya-yardha yang berarti menerima suatu perkara dengan lapang dada tanpa merasa kecewa ataupun tertekan. Sedangkan menurut istilah, ridho adalah menerima semua kejadian yang menimpa dirinya dengan lapang dada, menghadapinya dengan tabah, tidak merasa kesal dan tidak berputus asa. Menurut penjelasan arti ridho itu, maka sepertinya saya sering menulis di blog ini, di facebook bahkan di channel Youtube Cahaya kehidupan bahwa sesungguhnya tidak ada alasan bagi kita untuk marah atau kecewa terhadap sebuah kejadian karena semua kejadian yang kita alami adalah hasil keinginan sendiri. Bukankah itu sama artinya dengan ridho? kalau begitu ridho itu bukan dicari, bukan juga harus pergi ke tempat-tempat tertentu yang disebut suci atau disebut mustajab, melainkan adalah sikap kita dalam menyikapi sesuatu kejadian yang ada dalam diri kita. Sikap kita untuk tidak ngomel, tidak mengeluh, tidak marah atas semua kejadian yang ada, karena semua kejadian itu adalah hasil dari tarikan-tarikan kita sendiri. Itulah makna Ridho sebenarnya. Setelah bersikap ridho kepada diri kita maka baru langkah berikunya adalah mau mengubah pola pikir kita. Karena kalau pola pikir kita tetap saja maka pasti kejadian yang datang juga tetap-tetap saja. Mulai sekarang harap dipaham dan dikerjakan bahwa ridho itu adalah cara kita dalam menyikapi kejadian, dan ridho yang utama adalah menerima penciptaan diri kita sebagai manusia. Sudahkah anda ridho kepada penciptaan diri ini? Menerima dengan sepenuhnya bahwa kita adalah MANUSIA, dan MANUSIA adalah makhluk yang memiliki PIKIRAN, sehingga sudah menjadi kewajiban bagi kita untuk menggunakan PIKIRAN. Kalau anda sering mengucapkan โsaya ridho ya ALLAHโ, maka harusnya dibarengi dengan sikap yang tidak ngomel, tidak perlu marah, tidak perlu sebel terhadap sebuah kejadian. Dan harus mau menggunakan PIKIRAN dengan benar. Karena diri kita sudah diciptakan sebagai MANUSIA, kalau anda tidak mau menggunakan PIKIRAN dengan benar maka itu artinya anda belum RIDHO kepada ALLAH. Jadi mengucapkan โsaya ridho ya ALLAHโ itu bukan hanya dimulut saja ya, tapi harus dibarengi dengan sikap dan perbuatan yang benar. Ketika kita ridho sepenuhnya atas diri ini maka PASTI Allah juga ridho, tentu ujung dari sikap ridho ini adalah kebahagiaan dan kenikmatan hidup. Coba deh anda buktikan apa yang saya tulis ini, karena saya sudah membuktikanya. Ketika hidup dijalani dengan ridho Tanpa komplain terhadap sebuah kejadian maka yang ada memang selimut kebahagiaan. Maka mulai sekarang Ridholah dengan dirimu, terimalah dirimu seutuhnya, terimalah bahwa dirimu adalah MANUSIA. Diterbitkan oleh firmanpratama Praktisi dalam hal pikiran bawah sadar, dan penemu metode Alpha Mind Control sekaligus Alpha Telepati. Dalam hal melakukan transformasi diri kepada klien, dilakukan dalam suasana santai dan penuh canda sehingga proses terapi tanpa disadari oleh klien. Lihat semua pos dari firmanpratama
Muhammad Nur Hadi akrab dipanggil Cak nur bertanya kepada jamaah, apakah kemudian hari akan mengalami mati? Kenapa meyakini mati padahal belum merasakan mati. Hal tersebut merupakan tanda-tanda orang beriman yang diperkuat dari ayat Al Quran Surah Al-Ankabut 29 ayat 57 โKullu nafsin zaโiqatul-maut, summa ilaina turjaโunโ yang artinya Setiap yang bernyawa akan merasakan mati, kemudian hanya kepada kami kamu dikembalikan. Kemudian, tidak ada kematian dapat ditunda. Berdasarkan Surah Al-Aโraf ayat 34 โDan setiap umat mempunyai ajal batas waktu. Apabila ajalnya tiba, mereka tidak dapat meminta penundaan atau percepatan sesaat pun. Lalu, ketika sudah datangnya ajal, apakah dimintai pertanggung jawaban selama hidup? Apakah yang dipertanggungjawabkan sholatnya saja? Korupsinya saja? Atau semuanya? Jawabannya ada didalam Al Quran surah 16 ayat 93. โDan jika Allah menghendaki niscaya Dia menjadikan kamu satu umat saja, tetapi Dia menyesatkan siapa yang Dia kehendaki dan memberi perunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki. Tetapi kamu pasti akan ditanya tentang apa yang telah kamu kerjakanโ QS 16 93. Sebasar atau sekecil apapun perbuatan didunia, pasti akan di minta pertanggung jawabkan oleh Allah di Akhirat kelak. Surah Az-Zalzalah ayat 7-8. โMaka barang siapa mengerjakan kebaikan seberat zarrah, niscaya dia akan melihat balasannya. Dan barang siapa mengerjakan kejahatan seberat zarrah, niscaya akan melihat balasan nyaโ. Dipertegas dalam surah Al-Anbiyaโ ayat 47 โDan kami akan memasang timbangan yang tepat pada hari kiamat, maka tidak seorang pun dirugikan walau sedikit; sekalipun hanya seberat biji sawi, pasti kami mendatangkannya pahala. Dan cukuplah kami yang membuat perhitunganโ. Jangan terlena akan hiruk pikuk dunia, karena kata Allah dalam surah Ali Imran ayat 109 mengatakan Dan milik Allah-lah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi, dan hanya kepada Allah segala urusan dikembalikan. โDia Allah mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka. Dan hanya kepada Allah dikembalikan segala urusanโ QS Al Hajj 76. Kemudian, orang-orang beriman akan mentaati perinta Allah melalui Al Quran dan Rasul sunnahnya. โWahai prang-orang beriman! Taatilah Allah dan Rosil Muhammad dan Ulil Amri Pemegang kekuasaan diantara kamu, kemudian, jika kamu berbeda pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah kepada Allah Al Quran dan Rasul sunnahnya.โ Qs An-Nisa 59 Oleh sebab itu, sebagai umat mukmin, kita mencari keridhoan dari Allah taโallah selama di dunia. Itulah tujuan hidup kita di dunia, mencari dan mendapatkan ridho Allah. Allah berfirman dalam Alquran โAllah menjanjikan kepada orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan akan mendapat surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai, mereka kekal didalamnya dan mendapat tempat yang baik di surga Adn. Dan keridhaan Allah lebih besar. Iltulah kemenangan yang agung,โ Qs at Taubah 72. Maka syarat untuk mendapatkan ridha Allah yaitu beriman yakin bahwa Ridha Allah itu ada, menjalankan perintah Allah dan tidak melaksanakan larangan Allah. Serta memahami dan membaca isi Al Quran. Allah tegaskan dalan surah Al-Ankabut 29 โBacalah kita Al Quran yang telah diwahyukan kepadamu Muhammad dan laksanakanlah salat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar. Dan ketahuilah mengingat Allah salat itu lebih besar keuntungannya dari ibadah yang lain. Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan,โ. Oleh sebab itu, cak nur mengatakan Allah telah memerintahkan membaca yang di akhiri dengan khatam kemudian mempelajari agar memahami Al Qurโan. โAl Qurโan itu harus di baca kemudian di pelajari, dipahami dan dilaksanakan,โkatanya.*/tri jumartini
Oleh Moh Helman Sueb, ุงููุญูู
ูุฏู ูููููู ุงูููุฐููู ููููุถููู ุจูุงููุญูููู ููุงููุนูุฏููู ููููููุฏููู ู
ููู ููุดูุงุกู ุฅูููู ุตูุฑูุงุทู ู
ูุณูุชูููููู
ู ุ ููููุฏููุฑู ุงููุฃูู
ูููุฑู ุจูุญูููู
ูุฉู ุ ููููุญูููู
ู ุจูุงูุดููุฑูุงุฆูุนู ููุญูููู
ูุฉู ููููููุงููุญูููููู
ู ุงููุนูููููู
ู ุ ุฃูุฑูุณููู ุงูุฑููุณููู ู
ูุจูุดููุฑููููู ููู
ูููุฐูุฑูููููุ ููุฃูููุฒููู ู
ูุนูููู
ู ุงููููุชูุงุจู ููููุญูููู
ู ุจููููู ุงููููุงุณู ููููู
ูุงุงุฎูุชูููููููุงูููููู ุ ููููููููููู
ู ุงููููุงุณู ุจูุงููููุณูุทู ููููุคูุชูููุง ููููู ุฐููู ุญูููู ุญูููููู ู
ููู ุบูููุฑูุบูููููููููุงูุชูููุตูููุฑูุ ููุฃูุดูููุฏู ุฃููู ูุงู ุฅููููู ุฅููุงูู ุงูููู ููุญูุฏููู ูุงู ุดูุฑููููู ููููุ ูููู ุงููู
ููููู ูููููู ุงููุญูู
ูุฏู ูููููู ุนูููู ููููู ุดูููุกู ููุฏูููุฑู ุ ููุฃูุดูููุฏู ุฃูููู ู
ูุญูู
ููุฏูุง ุนูุจูุฏููู ููุฑูุณููููููู ุตููููู ุงูููู ุนููููููู ููุณููููู
ู ุชูุณูููู
ูุง ููุนูููู ุฃููููู ููุงูุชููุงุจูุนููููู ููููู
ู ุจูุฅูุญูุณูุงูู ุฅูููู ููููู
ู ุงูุฏูููููู ููููุฏู ููุงูู ููููู
ู ููู ุฑูุณูููู ุงูููููู ุฃูุณูููุฉู ุญูุณูููุฉู ูููู
ูู ููุงูู ููุฑูุฌูู ุงูููููู ููุงููููููู
ู ุงููุขุฎูุฑู ููุฐูููุฑู ุงูููููู ููุซูููุฑูุง ุฃูู
ูุง ุจูุนูุฏ ููุฃููู ุฃูุตูุฏููู ุงููุญูุฏูููุซู ููุชูุงุจู ุงููููุ ููุฎูููุฑู ุงููููุฏููู ููุฏููู ู
ูุญูู
ูุฏู ุตูููู ุงููู ุนููููููู ููุณูููู
ูุ ููุดูุฑู ุงููุฃูู
ูููุฑู ู
ูุญูุฏูุซูุงุชูููุงุ ูููููู ู
ูุญูุฏูุซูุฉู ุจูุฏูุนูุฉู ูููููู ุจูุฏูุนูุฉู ุถููุงูููุฉูุ ูููููู ุถููุงูููุฉู ููู ุงูููุงุฑ Jamaโah Jumโat rahimakumullah, Segala puji bagi Allah Subhanahu wa Taโala yang telah memberikan kenikmatan yang tak terhingga kepada kita semua, semenjak kita lahir sampai saat sekarang ini nikmat Allah tidak ada henti-hentinya Dialah tempat bergantung yang bagi semua makhluk , yang tiada bandingnya, karenanya patut rasanya kita selalu bersyukur kepada-Nya di mana saja berada. Di antara nikmat Allah yang paling besar yang harus kita syukuri adalah nikmat Islam dan iman. Sebab keislaman dan keimanan adalah sebesar-besarnya jalan yang mengantarkan seseorang berbahagia hidup di dunia terlebih lagi di akhirat. Shalawat serta salam , semoga tetap terlimpah kepada junjungan kita Nabi Muhammad Shalallahu aโlaihi wassalam., yang telah membimbing kita ke jalan yang diridloi Allah Subhaanahu wa Taโala Hadirin yang berbahagia ! Jika kita telah mengucapkan dua kalimat , yang tentu saja mengandung konsekwensi yang sangat pertama disebut syahadat Tauhid dan yang kedua Syahadat Rasul yang berarti kita mengakui bahwa nabi Muhammad Saw. itu adalah rasul Allah. Dengan mengucapkan syahadat Rasul , seorang muslim sebenarnya tidak hanya mengakui Nabi Muhammad sebagai rasul , tetapi juga siap menjadikan Rasul ssebagai teladan hidup yang harus diikuti dan ditaati dalam berbagai aspek kehidupan.. Maka tepatlah Allah Subhaanahu wa Taโala berfirman dalam surat Al โ Ahzab ayat 21 ,agar menjadikan Nabi Muhammad Saw. sebagai teladan hidup. ููููุฏู ููุงูู ููููู
ู ููู ุฑูุณูููู ุงูููููู ุฃูุณูููุฉู ุญูุณูููุฉู ูููู
ูู ููุงูู ููุฑูุฌูู ุงูููููู ููุงููููููู
ู ุงููุขุฎูุฑู ููุฐูููุฑู ุงูููููู ููุซููุฑุงู ๏ดฟูขูก๏ดพ โ Sesungguhnya telah ada pada diri Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu yaitu bagi orang yang mengharap rahmat Allah dan kedatangan hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah. Al-Ahzab 21 โ Uswah Hasanahโ yang terdapat pada ayat di atas mengingatkan kita pada Perang Khaandaq . yang dialami Nabi Muhammad Saw., ketika beliau menerima berita tentang maksud musuh yang besar bilangannya itu, beliau terus bersiap mencari akal buat bertahan mati-matian, jangan sampai musuh sebanyak itu menyerbu ke dalam kota. Karena jika maksud mereka menyerbu Madinah berhasil , hancurlah Islam dalam kandangnya sendiri. Beliau dengar nasehat dari Salman Al-Farisiy agar di tempat yang musuh bisa menerobos dibuatkan khandaq, atau parit pertahanan. Nasehat Salman itu segera beliau Iaksanakan. Beliau sendiri yang memimpin menggali parit bersama sama dengan shahabat-shahabat yang banyak itu. Untuk menimbulkan kegembiraan bekerja siang dan malam menggali tanah, menghancurkan batu-batu yang membelintang, beliau turut memikul tanah galian dengan bahunya yang tiba giliran perlu memikul, beliau pun turut memikul, sehingga tanah tanah dan pasir telah mengalir bersama keringat beliau di atas rambut beliau yang tebal. Semuanya itu dikerjakan oleh shahabat-shahabatnya dengan gembira dan bersemangat, sebab beliau sendiri kelihatan gembira dan bekerja, bergotong-royong, menggali tanah, menyekap pasir, memukul batu sambil bemyanyi gembira, Inilah gaya kepmimpinan Rasulullah Shalawallahu alaihi wa Sallam, yang selalu memberikan teladan di tengah-tengah kehidupan shahabatnya , di samping keteguhan sikap beliau yang tentunya sangat patut diteladani para pemimpin Islam, agar tidak terjadi krisis kepemimpinan. Hadirin yang bertbahagia. Jika kita ingin menjadikan Muhammad Saw. sebagai teladan, maka ada tiga syarat yang harus dilakukan . Pertama Hidup untuk mencari Ridlo Allah, Seorang Muslim senantiasa mengharapkan Ridho Allah dalam setiap sepak terjang aktivitasnya. Sebab ia tahu bahwa hanya dengan memperoleh Ridho Allah sajalah hidupnya menjadi lurus, terarah dan benar..sehingga seorang muslim yang mengejar Ridho Allah berarti menjadi seorang beriman yang ikhlas. Setiap kata , perbuatan , sikap serta pikiran yang betul-betul diniatkan untuk mencari ridlo Allah Subhaanahu .wa Taโala, maka tidak akan menyimpang serta terjauh dari kemurkaan-Nya. Dan memang , Allah Subhaanahu wa Taโala telah menyebutkan ciri-ciri orang yang mengikuti dan meneladani Rasulullah Saw. sebagaimana firman-Nya ู
ูุญูู
ููุฏู ุฑููุณูููู ุงูููููู ููุงูููุฐูููู ู
ูุนููู ุฃูุดูุฏููุงุก ุนูููู ุงูููููููุงุฑู ุฑูุญูู
ูุงุก ุจูููููููู
ู ุชูุฑูุงููู
ู ุฑููููุนุงู ุณูุฌููุฏุงู ููุจูุชูุบูููู ููุถููุงู ู
ูููู ุงูููููู ููุฑูุถูููุงูุงู โ Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka, kamu lihat mereka ruku` dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya,โAl-Fath 29 Haditin yang berbahagia ! Jika kita ingin menjadikan Muhammad Saw., maka syarat yang Kedua adalah menjadikan akhirat sebagai tujuan hidup, tetapi tidak melupakan dunia. Seorang muslim yang disbukkan Kita bahagia kecuali karena akhirat, tidak sedih karena akhirat, ridlo karena akhirat , tidak marah karena akhirat, tidak bergerak karena akhirat. Namun dalam kehidupan dunia kita tidak boleh melupakan bagiannya , artinya kita harus mencari anugerah-Nya selama hidup kita untuk bekal di akhirat kelak. Sebagaimana firman-Nya 77 ููุงุจูุชูุบู ูููู
ูุง ุขุชูุงูู ุงูููููู ุงูุฏููุงุฑู ุงููุขุฎูุฑูุฉู ููููุง ุชููุณู ููุตููุจููู ู
ููู ุงูุฏููููููุง ููุฃูุญูุณูู ููู
ูุง ุฃูุญูุณููู ุงูููููู ุฅููููููู ููููุง ุชูุจูุบู ุงููููุณูุงุฏู ููู ุงููุฃูุฑูุถู ุฅูููู ุงูููููู ููุง ููุญูุจูู ุงููู
ูููุณูุฏูููู โ Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu kebahagiaan negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari keni`matan duniawi dan berbuat baiklah kepada orang lain sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di muka bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.โ Hadirin yang berbahagia ! Syarat yang Ketiga, Selalu ingat kepada Allah , di mana saja kita berada berada. Bagi siapa saja yang ingin menjadikan Muhammad Saw. sebagai teladan , maka ia harus selalu ingat kepada Allah Subhaanahu wa Taโala , baik hati, lisan maupun dengan ingan kepada Allah kita pun akan ingat apa yang telah diperintahkan-Nya, termasuk meneladani pribadi Rasulullah Saw.. Bukankah Allah Subhaanahu wa Taโala memerintahkan kita untuk mengingat-Nya.? ููุง ุฃููููููุง ุงูููุฐูููู ุขู
ููููุง ุงุฐูููุฑููุง ุงูููููู ุฐูููุฑุงู ููุซููุฑุงู ๏ดฟูคูก๏ดพ ููุณูุจููุญูููู ุจูููุฑูุฉู ููุฃูุตูููุงู ๏ดฟูคูข๏ดพ โ. Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah dengan menyebut nama Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya.. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang.โQS. Al-Ahzab 41-42 Semoga dengan pertolongan-Nya kita betul-betul mampu menjadikan Rasulullah Saw. sebagai teladan dalam kehidupan , sebab betapa bahagianya jika kita dapat melakukan hal tersebut. ุจูุงุฑููู ุง ูููู ูููู ููููููู
ู ููู ุงุงููููุฑูุฃู ูู ุง ููุนูุธูููู
ู ูููููุนููููู ูู ุฅู ูููุง ููู
ู ุจู
ููุง ูููููู ู
ููู ุฐูููุฑู ุง ูุญููููููู
ู ุฅู ููููู ูููู ุงูุณููู
ูููุนู ุง ููุนูููููู
ู Khutbah Kedua Hadirin yang berbahagia ! Marilah kita senantiasa memanjatkan doโa kepada Dzat yang telah memberikan nikmat yang tak terhitung jumlahnya, dan kita tidak tertipu dengan gemerlapnya dunia, Semoga kita , selalu mendapat perlindungan dan petunjuk dari-Nya dalam kehidupan yang penuh tipu daya. ุฅูููู ุงูููู ููู
ููุงูุฆูููุชููู ููุตูููููููู ุนูููู ุงููููุจููููุ ููุง ุฃูููููุงู ุงูููุฐููููู ุกูุงู
ูููููุง ุตููููููุง ุนููููููู ููุณููููู
ูููุง ุชูุณูููููู
ูุง. ุงูููููููู
ูู ุตูููู ุนูููู ู
ูุญูู
ููุฏู ููุนูููู ุขูู ู
ูุญูู
ููุฏู ููู
ูุง ุตููููููุชู ุนูููู ุฅูุจูุฑูุงููููู
ู ููุนูููู ุขูู ุฅูุจูุฑูุงููููู
ูุ ู. ููุจูุงุฑููู ุนูููู ู
ูุญูู
ููุฏู ููุนูููู ุขูู ู
ูุญูู
ููุฏู ููู
ูุง ุจูุงุฑูููุชู ุนูููู ุฅูุจูุฑูุงููููู
ู ููุนูููู ุขูู ุฅูุจูุฑูุงููููู
ูุ ุฅูููููู ุญูู
ูููุฏู ู
ูุฌูููุฏู. ุงูููููููู
ูู ุงุบูููุฑู ููููู
ูุณูููู
ููููู ููุงููู
ูุณูููู
ูุงุชูุ ููุงููู
ูุคูู
ููููููู ููุงููู
ูุคูู
ูููุงุชู ุงููุฃูุญูููุงุกู ู
ูููููู
ู ููุงููุฃูู
ูููุงุชูุ ุฅูููููู ุณูู
ูููุนู ููุฑูููุจู ู
ูุฌูููุจู ุงูุฏูุนูููุงุชู. ุฑูุจููููุง ุงุบูููุฑู ููููุง ููููุฅูุฎูููุงููููุง ุงูููุฐูููู ุณูุจููููููุง ุจูุงููุฅููู
ูุงูู ููููุง ุชูุฌูุนููู ููู ูููููุจูููุง ุบูููุงู ููููููุฐูููู ุขู
ููููุง ุฑูุจููููุง ุฅูููููู ุฑูุคูููู ุฑููุญููู
ู ุฑูุจููููุง ุธูููู
ูููุง ุฃููููุณูููุง ููุฅูู ูููู
ู ุชูุบูููุฑู ููููุง ููุชูุฑูุญูู
ูููุง ูููููููููููู ู
ููู ุงููุฎูุงุณูุฑูููู ุฑูุจููููุง ููุจู ููููุง ู
ููู ุฃูุฒูููุงุฌูููุง ููุฐูุฑูููููุงุชูููุง ููุฑููุฉู ุฃูุนููููู ููุงุฌูุนูููููุง ููููู
ูุชููููููู ุฅูู
ูุงู
ุงู ุฑูุจูููุง ุกูุงุชูููุง ููู ุงูุฏูููููุง ุญูุณูููุฉู ููููู ุงููุฃูุฎูุฑูุฉู ุญูุณูููุฉู ููููููุง ุนูุฐูุงุจู ุงูููุงุฑู. ููุงููุญูู
ูุฏู ููููููู ุฑูุจูู ุงููุนูุงููู
ูููู . */Sumber di Pondok Pesantren Muhammadiyah Babat
mencari ridho allah dalam hidup